Mataram, Berita NTB-Dalam rangka memperingati HUT RI ke- 77 tahun, Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Putri (Kopri) Cabang Kota Mataram menggelar dialog interaktif.
Dalam memaknai kemerdekaan, dialog tersebut bertemakan "KOPRI BREAK THE BIAS", yang di ikuti oleh puluhan kader PMII dari seluruh Rayon dan Komisariat yang ada di Kota Mataram. Bertempat di Ponpes Nurul Islam Sekarbela, Kota Mataram, Kamis (26/08).
Rohana, selaku ketua panitia mengatakan, digelarnya dialog interaktif ini diharapkan mampu menciptakan aura positif bagi KOPRI Mataram kedepannya. Menurutnya, sudah seharusnya Kopri Mataram mulai mengetahui potensi dan kemampuannya.
"Acara ini adalah sebagai bentuk terima kasih untuk KOPRI serta PMII, karena Indonesia memasuki usia 77 tahun ini merupakan momentum yang harus di agendakan setiap tahun. Kader PMII khususnya KOPRI dapat menunjukkan rasa syukurnya dengan membuat kegiatan-kegiatan positif dan berkelanjutan," ungkapnya.
Ketua Kopri PC PMII Mataram, Yeni Susirarini dalam sambutannya juga mengatakan hal yang menjadi dasar pijakan bagi Kopri Mataram kedepannya. "Manajemen dalam diri harus terus di perhatikan, citra diri yang baik harus selalu dikedepankan, dan memaknai hari kemerdekaan ini harus didasarkan pada nilai-nilai luhur kebaikan" katanya.
Sementara itu, Ketua Cabang PMII Kota Mataram, Wahyudin Safari mengapresiasi kegiatan Kopri Mataram dalam membentuk kualitas dan skill Kopri. "Untuk itu, harapannya Kopri Mataram bisa berdikari dan dapat membuka akses yang seluas-luasnya," cetusnya.
Sementara itu, Ketua KOPRI PKC PMII Bali-Nusra, Lina Komasari juga mengapresiasi kegiatan Kopri Mataram. Disebutkannya, bahwa sudah seharusnya kader Kopri menunjukkan eksistensinya. "Para Kader Kopri memiliki kesempatan dan hak yang sama dengan laki-laki, semoga kedepan kopri Mataram tetap menanamkan nilai-nilai kebaikan dalam dirinya. Terus semangat dan berikan yang terbaik" imbuhnya.
Kegiatan dialog ini di isi oleh para Narasumber, Dra. Hj. Hilwani, yang merupakan mantan Ketua Kopri tahun 1993 sekaligus Pengurus Muslimat NU Lombok Tengah.
Hj. Hilwani menjelaskan, bahwasannya milenial harus mempunyai semangat lebih dalam menggali potensi diri. “Harapan saya untuk KOPRI Cabang Mataram, seiring usia KOPRI secara Nasional memasuki usia 54 tahun. KOPRI Cabang Mataram dapat melahirkan kader yang tangguh, memiliki integritas tinggi, menebar manfaat untuk diri keluarga dan Masyarakat," jelasnya.
Dilanjutkannya, "Kader KOPRI harus lebih optimis dalam menyikapi era digitalisasi untuk memudahkan akses dalam meraih independensi pendidikan, serta memperkuat harkat dan marwah KOPRI menuju perempuan pergerakan dalam menyongsong era keadilan dan kesetaraan gender,” katanya.
Sementara itu, sebagai narasumber kedua, Dr. Irfan Suriadiata, S.HI., MH selaku Ketua DPD IKADIN NTB menjelaskan, bahwa peran perempuan di ranah publik harus terlebih dahulu melihat kualitas diri, ilmu yang harus matang serta kesiapan diri untuk terjun pada ranah tersebut. "Harapan besarnya semoga KOPRI Kota Mataram lebih bermanfaat dan maju bersama,"ujarnya.
Diakhir kegiatan dilanjutkan dengan pemberian piagam penghargaan sebagai tanda cendramata, kemudian dilanjutkan Nobar dan bedah film Bumi Manusia.
Pewarta : Yen
Editor : BN-02
#kopri_pmii #pmii_mataram
