MATARI Harap Pendistribusian DBHCHT Secara Adil

Anggota MATARI saat melakukan Audiensi diterima oleh H. L Wiraningsum, selaku Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lombok(Foto: Istimewa)
BeritaNTB.com,-
Merespons Penyaluran Dana Bantuan Langsung Tunai DBHCHT Kabupaten Lombok Tengah, MATARI NTB Hearing Dengan Dinas Sosial Kabupaten Lombok Tengah  demi mewujudkan masyarakat yang mandiri dan sejahtera, Pemerintah telah menggulirkan bantuan langsung tunai dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) kepada masyarakat.


Ketua MATARI NTB Ripzi mengatakan, DBHCHT ini merupakan dana yang terkumpul dari hasil cukai tembakau yang selanjutnya akan dibagikan pemerintah kepada masyarakat dan berharap pemebgian itu mereta.

"Tentu, diharapkan pembagian bantuan langsung tunai dana DBHCHT tersebut dapat didistribusikan secara adil dan menyasar masyarakat yang memang berhak untuk mendapatkannya," katanya dalam siaran pers Senin, (28/11/2022) kemarin.

Ripzi juga memaparkan, bahwa berdasarkan data yang iya temukan jumlah dana DBHCHT yang dibagikan kepada masyarakat yaitu 9.678.000.000 Miliar dengan jumlah 5.376 KPM (Keluarga penerima manfaat).

Karena program ini penting dilakukan dan merupakan kewajiban pemerintah untuk membagikan dana tersebut kepada masyarakat. Namun, pemerintah juga harus memastikan masyarakat yang menerima bantuan tersebut merupakan masyarakat yang memang berhak untuk bantuan tersebut.

"Berdasarkan permasalahan tersebut, kami sebagai sebuah lembaga yang dari awal konsen pada persoalan petani tembakau dan industri hulu berinisiatif untuk melakukan audiens secara langsung dengan Kepala Dinas Sosial, mendengar langsung dari Dinas untuk menambah sumber referensi dan hasil kajian lembaga kami selama ini, dimana kami telah pada kesimpulan “mendukung” pembagian BLT DBHCHT dengan harapan pembagian tersebut tetap sasaran,"paparnya.

Adapun hal yang disampaikan meminta data BNBA 5.376 KPM, minimnya sosialisasi terkait BLT DBHCHT, tidak transparannya proses verifikasi penerima BLT DBHCHT, adanya data doubel penerima BLT DBHCHT, adanya penerima yang meninggal dunia, penerima yang pergi merantau. MATARI meminta untuk menindak lanjuti dat-data tadi itu. MATARI siap menjadi mitra Dinas Sosial dalam mengawal penyaluran dana DBHCHT.

Sementara itu Dinas Sosial Kabupaten Lombok Tengah - H. L Wiraningsum, selaku Plt Kepala menanggapi Mengatakan Untuk data BNBA akan diberikan setelah bantuan tersalurkan dan kemudian diverifikasi.

Wiraningsum juga mengakui minimnya sosialisasi yang di lakukan karena dilakukan langsung adalah pihak desa dan berjanji akan melakukan feri kasi ulang atas temuan itu.

"Kami merasa sosialisasi memang minim dilakukan karena fokus waktu melakukan verifikasi data penerima BLT DBHCHT.
Yang melakukan pendataan dan verifikasi data penerima yaitu dari pihak desa dan kami akan verifikasi ulang setelah penyaluran dana yang ada, Kami juga berharap untuk kedepannya kita bisa bermitra dan bersinergi dalam proses penyaluran BLT DBHCHT tersebut." Katanya.

Sebagai kesimpulan pada ujung pertemuan audiensi bahwa BLT DBHCHT merupakan bantuan pemerintah yang memiliki skup luas dan dana yang tidak sedikit. Oleh sebab itu, perlu berhati-hati dalam proses pendataan dan verifikasi data penerima BLT DBHCHT tersebut. MATARI sebagai lembaga yang berfokus pada kesejahteraan masyarakat tembakau akan selalu menjadi wadah masyarakat untuk mendapatkan kesejahteraan.

Jika ada data dobel untuk data tahun ini maka kami berharap ada pembaharuan data atau diperbaharui, karena kami akan terus mengkawal pembagian bantuan ini supaya tepat sasaran, karena kami tidak mau lihat ada gesekan ditengah masyarakat dikarenakan ada rasa iri hati, niat pemda sangat mulia kemudian karena data yang salah mengakibatkan ada perpecahan ditengah masyarakat, oleh karena itu mengharapkan untuk memperbaharui data jika ditemukan data dobel.

Pewarta: AC
Editor: BN-001

Iklan