Museum Negeri NTB Akan Mempersiapkan Diri Untuk Ikut Pameran Internasional Islamic ARTS Biennale di Bulan Februari 2025

 

Museum Negeri NTB Akan Mempersiapkan Diri Untuk Ikut Pameran Internasional Islamic ARTS Biennale di Bulan Februari 2025
Kepala Museum Negeri NTB, Ahmad Nuaralam mewakili Museum Negeri NTB mengikuti Workshop Internasional di Saudi Arabia 


Mataram-Beritantb.com. Kepala Museum Negeri NTB, Ahmad Nuaralam mewakili Museum Negeri NTB mengikuti Workshop Internasional di Saudi Arabia  yang diselengarakan oleh ALMADAR INSTITUTE Saudi Arabia dari tanggal 17 -18 februari 2024.


Acara ini dilaksanakan di ibukota Saudi Arabia Riyadh. Dan ada sekita 20 institusi museum dari berbagai negara yang hadir di antaranya,   nggris Portugal Spanyol, Mali dan beberapa negara lainya. 


Petemuan ini membahas tentang persiapan  pameran internasional  ISLAMIC ARTS BIENNALE di bulan Februari tahun 2025.


Pameran internasional bidang kesenian islam ini baru pertama kali di delegasikan indonesia yang akan berpartisifasi di tahun 2025, Karena sebelumnya di Biennale Islamic ART tahun 2023 tidak ada institusi museum dari Indonesia yang ikut.


Kepala Museum Negeri NTB, Ahmad Nuaralam menyampaikan bahwa pameran ini penting bagi promosi Museum Negeri NTB,  khususnya terkait kebudayaan masyarakat Nusa Tenggara Barat yang sangat kaya dan beraneka ragam. 


"Ini juga  menjadi ajang promosi kebudayaan  dan diplomasi Kebudayaan di Nusa Tenggara Barat," ungkapnya .


Menurutnya, Nusa Tenggara Barat adalah daerah yang kaya akan Multikultural yang mulai dari agama, suku dan bahasa,


"Ini bagus untuk melengkapi promosi  museum di NTB," jelasnya.


Nuralam menjelaskan bahwa tema dari  pameran internasional islamic art biennale adalah The art of number. 


"Dalam pameran ini Museum Negeri NTB akan menampilkan beberapa koleksi maste peace yang merupakan peninggalan budaya NTB seperti wayang sasak keris dan beberapa kain tenun.


Lanjut, ia mengatakan semua barang barang ini akan di perestasikan untuk dinilai oleh panitia yang sesuai dengan tema pameran tersebut. 


"Langkah Museum Negeri NTB mengikuti pameran internasional ini adalah  menjadi bukti bahwa Nusa Tenggara Barat dapat apresiasi dibidang multikulturalisme serta kekayaan budaya yang dimiliki," tuturnya.


Delegasi dari Indonesia itu terdiri dari beberapa Museum diantaranya, Museum Negeri NTB, Museum Sonobudoyo DIY dan BRIN jakarta.



Iklan