Tingkatkan Kemampuan dan Keterampilan Literasi Digital Bagi ASN, Pemprov NTB Targetkan 24 Ribu ASN


Kemampuan dan Keterampilan Literasi Digital Bagi ASN, Pemprov NTB Targetkan 24 Ribu ASN
Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Provinsi Nusa Tenggara Barat, H. Wirawan, Ssi., M.T,


Mataram,(Beritantb.com) - Asisten III Bidang Administrasi Umum Setda Provinsi Nusa Tenggara Barat, H. Wirawan, Ssi., M.T, mewakili Penjabat (Pj) Gubernur NTB menghadiri acara Literasi Digital Sektor Pemerintahan untuk Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Sumber Daya Manusia Pemerintahan NTB dimulai hari ini menargetkan 24 ribu ASN Lingkup Provinsi NTB. Acara itu bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan digital di kalangan PNS dan SDM NTB mendukung transformasi digital di sektor pemerintahan.


Asisten III, menyampaikan pesan dari Penjabat (Pj) Gubernur NTB, menekankan pentingnya penguasaan teknologi informasi dan berbagai aplikasi atau platform yang menunjang kemampuan ASN dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai ASN. Dan senantiasa menjaga privasi dalam menggunakan media sosial, agar tidak membuka peluang Cyber Crime.  


“Pj Gubernur menekankan ASN NTB harus mampu menguasai teknologi, Infromasi, dan berbagai aplikasi atau platform media sosial untuk menunjang tusi ASN, serta selalu menjaga data diri dalam menggunakan media sosial”. Jelasnya di Lombok Raya Hotel pada Selasa (23/04/2024).


Asisten III juga mengapresiasi inisiatif Diskominfotik NTB dan KemKominfo RI, BPSDM NTB, dalam mengadakan acara literasi digital, sebagai langkah konkret dalam mendukung transformasi digital di sektor pemerintahan.


“Terimakasih dan apresiasi setinggi-tingginya untuk Menkominfo RI, Diskominfotik NTB dan BPSDM serta panitia yang sudah sangat membantu pemerintah Provinsi NTB, dalam meningkatkan pemahaman Literasi digital untuk menumbuhkan geliat sektor pariwisata”. Tutupnya. 


Di waktu yang sama disampaikan Direktur Pemberdayaan Informatika, Slamet Santoso, S.H., M.M, di wakili Ketua Tim Literasi Digital, Dyah Aliefya, sesuai arahan Presiden konten negatif sudah sangat membanjiri dunia maya sehingga dibutuhkan konten-konten Positif, membangun, kreatif dan mendidik untuk membanjiri ruang digital yang diharapkan mampu meningkatkan produktivitas masyarakat. 


“Sesuai arahan Presiden bahwa konten negatif sangat meningkat, oleh karena itu mari kita banjiri ruang digital dengan konten positif, membangun, kreatif dan mendidik, yang diharapkan untuk meningkatkan produktivitas masyarakat”. Jelasnya. 


Dyah Aliefya mengajak merawat infrastruktur teknologi digital khususnya yang ada di Provinsi NTB, sebuah sarana untuk meningkatkan dan mempermudah pelayanan publik kepada masyarakat dalam menyelaraskan visi mewujudkan transformasi digital sektor pemerintahan. 


“Mari merawat infrastruktur teknologi digital khususnya yang ada di Provinsi NTB, sebuah sarana untuk meningkatkan dan mempermudah pelayanan publik untuk masyarakat”. Tutupnya. 


Melalui literasi digital, diharapkan ASN di NTB dapat menjadi lebih kompeten dalam menggunakan teknologi informasi untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas pelayanan publik. Semangat untuk terus belajar dan mengembangkan diri dalam era digital merupakan kunci untuk mencapai pemerintahan yang modern dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat(Diskominfotikntb)

Iklan