Aliansi Pemuda Hindu Lombok Tuntut Legalitas Pemuda Bali-Lombok

Aliansi Pemuda Hindu Lombok Tuntut Legalitas Pemuda Bali-Lombok
Aliansi Pemuda Hindu Lombok 


Mataram,(Beritantb.com) - Aliansi Pemuda Hindu Lombok yang dinahkodai I Nyoman Loji Sagitagerah dengan pihak yang mengatasnamakan diri, Solidaritas Pemuda Bali-Lombok. Menurutnya, kehadiran organisasi itu dinilai dadakan, tidak memiliki legalitas resmi.


Hal Ini akan berdampak terhadap Aliansi Pemuda Hindu Lombok, umumnya terhadap internal Umat Hindu, menimbulkan kontroversi. Terlebih lagi, NTB tengah dalam suasana politik Pilkada 2024.


"Yang mengaku-ngaku Ketua pemuda Bali-Lombok, saya mempertanyakan legalitasnya seperti apa, sampai harus mengatasnamakan etnis," tegas Loji Sagita, Rabu (01/05).


Aliansi Pemuda Hindu Lombok, kata Loji Sagita, berdiri sejak Tahun 2022. Ini dibuktikan dengan SK Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) RI. Semenjak berdiri, Aliansi Pemuda Hindu Lombok telah banyak berkiprah di masyarakat, khususnya Umat Hindu.


"Hingga saat ini kami masih eksis dan terus memberikan pembinaan kepada generasi muda Hindu lombok," jelasnya.


Ia mengingatkan pihak yang mengatasnamakan Solidaritas Pemuda Bali-Lombok untuk tidak lagi membawa organisasi yang mengatasnamakan umat, yang ujung-ujungnya mengorbankan umat demi kepentingan pribadi dan kelompok. 


"Kami meminta seluruh masyarakat Hindu Lombok, khususnya generasi muda, jangan sampai terkecoh pada salah satu oknum, yang mengatasnamakan organisasi pemuda yang kapasitas dan legalitasnya belum jelas," tandasnya.

Iklan