Museum Serahkan Batik Sekardiyu Karya Anak SLB kepada Sekda NTB

Museum Serahkan Batik Sekardiyu Karya Anak SLB kepada Sekda NTB


Mataram,(Beritantb.com) - Museum Negeri Nusa Tenggara Barat (NTB) menunjukkan komitmennya dalam mendukung inklusivitas dan pengembangan budaya daerah dengan menyerahkan batik bermotif sekardiyu hasil karya anak-anak SLB Negeri 1 Lombok Barat kepada Sekretaris Daerah Provinsi NTB, Dr. H. Lalu Gita Ariadi, pada Selasa, (6/5/25).


Sekda Provinsi NTB, Lalu Gita Ariadi, menyambut baik inisiatif ini dan memberikan apresiasi tinggi terhadap hasil karya anak-anak SLB. “Batik motif sekardiyu karya anak-anak saya SLB ini saya terima dengan bangga dan bahagia”, tuturnya.


Miq Gita, Sapaan akrab Sekda NTB, mengatakan batik sekardiyu ini dapat menjadi inspirasi untuk mengembangkan potensi lokal dengan pendekatan inklusif dan berkelanjutan, menjadikan budaya sebagai fondasi utama dalam pembangunan ekonomi kreatif NTB ke depan.


“Semoga ini merupakan bagian dari upaya pelestarian khazanah budaya kita sekaligus pengembangan ekonomi kreatif, sebagai cendera mata dan daya tarik destinasi Nusa Tenggara Barat” ujarnya.


Sekardiyu adalah hewan mitologi yang unik dan aneh dengan kepala singa, badan kuda, dan ekor naga yang berasal dari Serat Menak Sasak.


Memiliki karakter budaya yang kuat, menjadikan wujud kreativitas anak-anak berkebutuhan khusus dalam mengekspresikan kecintaan mereka terhadap budaya lokal.


Kepala Museum NTB, Ahmad Nuralam mengatakan adanya batik sekardiyu ini merupakan bagian dari program Kotaku Museumku, Kampungku Museumku sebagai pendorong inklusi sosial dan pemberdayaan masyarakat dengan tujuan menjadikan budaya sebagai sektor pengembangan ekonomi kreatif.


“Batik sekardiyu adalah simbol dari semangat kolaborasi dan kreativitas tanpa batas. Ini membuktikan bahwa seluruh elemen masyarakat, termasuk saudara-saudara kita penyandang disabilitas, memiliki potensi besar untuk berkontribusi dalam pelestarian budaya sekaligus mendorong pengembangan ekonomi kreatif”, tuturnya.


Ia menjelaskan batik ini mengangkat identitas budaya melalui seni, tradisi, dan kerajinan lokal sebagai kekuatan identitas budaya dan daya tarik ekonomi dalam pembangunan yang berkelanjutan.


“Jadi batik sekardiyu merupakan batik khas yang terinspirasi dari budaya NTB, dirancang dan diproduksi oleh anak-anak SLBN 1 Lobar melalui pendampingan dari Museum Negeri NTB”, pungkasnya.


Sementara itu Kepala SLBN 1 Lombok Barat, Baiq Minarniwati menyampaikan apresiasi atas kesempatan dan kepercayaan yang diberikan oleh museum NTB kepada sekolahnya untuk mendesain batik bermotif sekardiyu. 


Dirinya berharap, ke depan bukan hanya museum saja sebagai pemerhati karya anak-anak disabilitas, tapi juga seluruh masyarakat NTB, khususnya pemerintah daerah.(Red).

Iklan